Assalamu'alaikum
Apa kabar bread lovers ..? sehat selalu yah .. di artikel sederhana ini mimin ingin kasih sedikit informasi yang menurut mimin penting dan semoga bisa nambah pengetahuan buat kita semua.
Kesehatan tubuh itu penting, dengan tubuh yang sehat kita bebas beraktifitas dan melakukan hal-hal yang menyenagkan apalagi sambil makan roti .. 😅, sudah pasti lebih seru .. Tetapi buat kalian yang mempunyai daya tahan tubuh yang minim, mimin kasih sedikit WARNING !! tujuannya demi kesehatan mimin dan usaha mimin😅 juga penting buat kesehatan kalian tentunya.
Mengkonsumsi roti terlalu sering itu gak baik buat kalian yang punya daya tahan tubuh minim, ada beberapa gejala buruk pada tubuh dikarenakan sering mengkonsumsi roti, apqa saja bahayanya ..?! baca terus yah ..
Roti merupakan makanan yang dihasilkan dari proses fermentasi pertumbuhan bakteri. Fermentasi sendiri merupakan proses anaerob di mana mikroorganisme seperti bakteri dan ragi memecah komponen makanan contohnya glukosa diubah menjadi asam organik, gas dan alkohol atau kedelai yang diurai oleh jamur.
Beberapa dampak buruk akibat mengkonsumsi roti buat tubuh kita yaitu,
Gangguan lambung (kembung). Mengkonsumsi roti bukanya bikin kenyang malah bikin kembung ..?! yah .. hal itu bisa saja terjadi karena ada gas berlebih yang diproduksi setelah probiotik membunuh bakteri berbahaya di usus.
Histamin. apa itu histamin ..?! Histamin adalah zat kimia yang diproduksi oleh sel-sel di dalam tubuh ketika mengalami reaksi alergi atau infeksi, (di dalam tubuh ya gaes ..) jadi makanan atau obat yang mengandung zat - zat kimia yang sudah kita makan sebelumnya itu tidak bisa di cerna oleh tubuh ( karena tidak bisa dicerna dengan baik dan akan diserap ke dalam aliran darah) akan bereaksi setelah memakan roti secara berlebih (yang mengandung ragi), akibatnya bisa menimbulkan gejala gatal, sakit kepala atau migrain, pilek (rinitis),h mata merah, kelelahan, gatal-gatal dan gejala pencernaan termasuk diare, mual dan muntah. Dalam kondisi yang lebih parah bisa menimbulkan asma, tekanan darah rendah, detak jantung tidak teratur, kolaps sirkulasi, perubahan psikologis mendadak (seperti kecemasan, agresivitas, pusing dan kurang konsentrasi) dan gangguan tidur.
Pusing, Sakit kepala, Migrain. Orang yang sensitif terhadap histamin dan tyramin bisa mengalami sakit
kepala setelah mengonsumsi makanan fermentasi. Hal ini disebabkan oleh
senyawa amina yang menstimulasi sistem saraf pusat. Senyawa tersebut
bisa menurunkan atau menaikkan aliran darah yang bisa menimbulkan sakit
kepala.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar